BAB II
PEMBAHASAN
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI
DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEMAJUAN BANGSA INDONESIA
1.
Pengertian Teknologi Informasi
Teknologi
Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras atau
lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga
mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi; Teknologi Informasi
adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur
komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara dan video. Dari
definisi tersebut terlihat bahwa teknologi informasi baik secara implisit
maupun eksplisit tidak sekedar berupa tekologi komputer, tetapi juga teknologi
telekomunikasi. Dengan kata lain, yang disebut teknologi informasi adalah
gabungan antara teknologi komputer dan telekomunikasi.
2.
Perkembangan Teknologi Informasi
Teknologi
telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan umat manusia dalam
dunia yang semakin “sempit” ini. Semua ini dapat dipahami, karena teknologi
memegang peran amat penting di dalam kemajuan suatu bangsa dan negara di dalam
percaturan masyarakat internasional yang saat ini semakin global, kompetitif
dan komparatif. Bangsa dan negara yang menguasai teknologi tinggi berarti akan
menguasai “dunia”, baik secara ekonomi, politik, budaya, hukum internasional
maupun teknologi persenjataan militer untuk pertahanan dan keamanan negara
bahkan kebutuhan intelijen.
Perkembangan
teknologi informasi kini berkembang sangat cepat, seiring dengan perubahan yang
terjadi pada dunia dewasa ini. Dahulu untuk mengetik saja harus menggunakan
mesin ketik manual. Televisi yang dinikmati juga bukan televisi berwarna
melainkan hitam putih. Dan ahli-ahli intelektual pada zaman Renaissance membuat
berbagai perubahan dengan menciptakan alat-alat yang dapat membantu manusia.
Lampu ditemukan oleh Thomas Alfa Edison, telepon oleh Alexander Graham Bell,
Mesin uap oleh James Watt, Nuklir oleh Marie Curie, Pesawat terbang oleh Wright
bersaudara maka muncullah revolusi industri di Inggris pada tahun 1840-an,
dimana tenaga manusia dapat digantikan oleh mesin. Dari sinilah awal mula
perkembangan teknologi dimulai.
Perkembangan
iptek dunia yang sangat cepat telah dan akan mempengaruhi lingkungan strategis
nasional. Hingga tahun 2025, diperkirakan negara-negara maju masih terus akan
mendominasi inovasi iptek. Hal ini terutama didukung oleh sistem pendidikan,
infrastruktur komersial, sarana dan prasarana penelitian serta dana yang besar.
Saat ini, dana litbang Amerika Serikat yang sekitar 40% dari dana litbang komersial
dan publik yang dikeluarkan oleh seluruh negara-negara maju. Pengeluaran
litbang diperkirakan akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Dengan dana yang
besar dan infrastruktur yang kuat, tidak dipungkiri lagi bahwa negara-negara
maju akan terus mendominasi inovasi iptek. Meskipun demikian, negara-negara
baru seperti Cina dan India akan segera menyusul, terutama di bidang-bidang
yang lebih spesifik, seperti bioteknologi dan teknologi informasi dan
komunikasi. Di Indonesia sendiri perkembangan IT cukup membanggakan dengan
semakin banyaknya pengakses internet. Indonesia masuk lingkaran 15 besar dunia
dalam kategori pengakses internet terbanyak. Di tingkat Asia, Indonesia masuk 5
besar. Urutan pertama adalah China (298 juta), disusul Amerika Serikat (228
juta), dan Jepang (94 juta). Dengan fakta seperti itu sebenarnya Indonesia
mampu menjadi negara yang maju terutama dalam bidang IT. Namun kenyataannya,
Indonesia masih belum mampu menjadi bangsa yang seperti kita harapakan.
Karenanya masih banyak yang perlu diperbaiki didalamnya terutama penemuan
ataupun pengembangan IT, bukan sekedar menggunakan IT yang telah ada.
Perkembangan
teknologi yang terjadi sekarang ini sangatlah pesat, mulai dari perkembangan teknologi tepat guna yang
dapat dimanfaatkan oleh suatu bangsa sampai perkembangan teknologi informasi
dari televisi, komputer, internet, telepon seluler, bahkan sampai teknologi
yang penyebarannya menggunakan hyper space yang berkembang dalam ruang semu
seperti video game, microprocessor, VCD, MP3, Ringback tone, dan lain
sebagainya.
3.
Dampak dari Perkembangan Teknologi
Dengan
perkembangan teknologi yang demikian cepat dan luasnya, tentu saja akan timbul
berbagai dampak pada pola tingkah laku manusia dalam kehidupannya sehari-hari.
Contohnya, interaksi sosial dalam suatu masyarakat dari yang semula sulit
mendapatkan akses pengetahuan karena keterbatasan atau letak geografis yang
tidak strategis bisa berubah menjadi sangat mudah untuk mengakses berbagai
informasi sesuai dengan keinginan dan
yang dibutuhkan oleh masyarakat. Namun tak jarang teknologi membuat interaksi
antar manusia menjadi semakin sedikit. Karena antar masyarakat lebih cenderung
sibuk dengan teknologi yang digunakan tanpa berinteraksi langsung dengan
lingkungan sekitar atau dengan lawan bicaranya.
Jika hal tersebut terjadi berkelanjutan, maka akan muncul dampak-dampak
interaksi sosial yang tidak menyenangkan. Selain itu, dampak dari perubahan
suatu bangsa terhadap bentuk teknologi yang dihasilkan dapat pula berpengaruh
pada sistem sosial yang ada. Perubahan ini berasal dari luar yang disebut
sebagai perubahan kontak, yaitu perubahan selektif, terjadi apabila warga dalam
suatu sistem sosial bersikap terbuka terhadap pengaruh yang datang dari luar.
Ini berarti, ide baru yang diterimanya itu didasarkan atas kebutuhan yang
dirasakannya sendiri. Sebaliknya perubahan kontak yang terarah atau terencana
memang disengaja oleh pihak luar seperti dari agen pembaru tadi, yang secara
intensif guna suatu tujuan tertentu berusaha memperkenalkan ide baru.
Adopsi
terhadap ide-ide baru didasarkan atas kesadaran sendiri sehingga proses
penyebaran dan penggunaannya dalam suatu masyarakat juga akan disesuaikan
dengan sistem sosial budaya mereka, paling tidak akan dilakukan secara spontan
serta warga masyarakat cenderung pasif. Kesadaran perlunya perubahan dan
kemungkinan manfaat yang akan diperoleh melalui perubahan sangat ditentukan
oleh pihak luar sehingga dapat mengakibatkan perubahan persepsi; misalnya
perubahan itu perlu dilakukan dan terdapat manfaat yang diperoleh melalui
perubahan tersebut.
4.
Penggunaan Teknologi Informasi
Paradigma
pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia sedang berada dalam proses
pergeseran peradaban dari paradigma yang berbasis sumber daya alam menuju
pembangunan berbasis sumber daya masyarakat berpengetahuan (knowledge based
society). Ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), yang merupakan bagian utama
dalam knowledge based society, adalah unsur kemajuan peradaban manusia yang
sangat penting. Melalui kemajuan Iptek, manusia dapat mendayagunakan kekayaan
alam untuk menunjang kesejahteraan dan meningkatkan kualitas kehidupannya.
Kemajuan Iptek dalam mengatasi dimensi jarak dan waktu juga mendorong
terjadinya globalisasi kehidupan. Pengembangan lebih lanjut beberapa jenis
teknologi tertentu diperkirakan akan berpotensi untuk merevolusi dunia 30 tahun
mendatang. Teknologi-teknologi tersebut di antaranya adalah teknologi informasi
dan komunikasi, teknologi kedirgantaraan, bioteknologi, teknologi propulsi dan
pembangkit energi, material cerdas dan nanoteknologi. Pemerintah sendiri juga
mendukung perkembangan dan pengembangan teknologi, hal ini terbukti pada Pasal
31 ayat 5 Amandemen IV UUD 1945 yang menyatakan bahwa ”Pemerintah wajib
memajukan Iptek dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa
untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia”. Oleh karena itu,
pemerintah wajib merumuskan arah, prioritas, dan kerangka kebijakan dalam
bidang pengembangan teknologi, termasuk teknologi pertahanan dan keamanan.
Inovasi
informasi secara tepat guna dapat diidentifikasikan sebagai produk baru atau
modifikasi yang mempunyai sasaran pasar yang jelas, serta memberikan nilai
tambah bagi pemakainya. Karena itu, inovasi dalam akses informasi semestinya
tidak hanya diarahkan pada kelompok masyarakat berpendidikan tinggi saja tetapi
perlu di tumbuh kembangkan pada tingkat pendidikan rendah. Peranan teknologi
itu sendiripun perlu digalakkan, agar jangan sampai produk teknologi akan
menutupi ruang interaksi masyarakat. Sebaliknya, berkembangnya teknologi
informasi seharusnya dapat lebih mencerdaskan bangsa tidak hanya di wilayah
perkotaan namun juga bagi mereka yang tinggal di pelosok pedesaan agar tidak
terjadi ketimpangan kemajuan diantara kota dan desa .Jadi, akses informasi yang
merata tersebut dalam skala besar akan mampu memperluas pengetahuan dan wawasan
seluruh komponen bangsa tanpa memandang status social maupun status ekonomi.
Perkembangan
Teknologi informasi yang terus berkembang faktanya terlihat pada berbagai macam
kegiatan atau pekerjaan manusia yang sudah menggunakan teknologi-teknologi
canggih dan dapat digantikan dengan mesin-mesin otomotis. Padahal sebelumnya
manusia harus mengeluarkan kemampuan fisiknya yang cukup besar untuk melakukan
kegiatan atau pekerjaannya tersebut atau selalu menggunakan cara manual, tetapi
sekarang sudah tidak lagi. Perkembangan teknologi informasi yang ada sudah
sangat diakui memberikan manfaat yang sangat besar bagi kehidupan manusia.
Teknologi informasi terlihat menyebar kesegala bidang dan aspek kehidupan
manusia. Seperti pada proses belajar mengajar saat SMP ,SMA, dan perkuliahan.
Kebanyakan sudah menggunakan sistem komputasi. Kemudian di perusahaan, kantor,
supermarket / mall, cafe, dan masih banyak lagi yang sudah menggunakan sistem
komputasi.
5.
Pengaruh Teknologi terhadap Kemajuan
Indonesia
Dari
kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya, antara lain:
1.
Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi,
2.
Terjadinya industrialisasi,
3.
Dunia industri semakin meningkat.
Kemajuan
teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari
aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan
reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin
meningkatkan produktifitas dunia ekonomi. Disamping itu persaingan dengan
menggunakan sistem informasi memainkan peran yang sangat penting, SI membantu
dan mendukung proses bisnis dan operasi suatu organisasi, pengambilan keputusan
bisnis, dan keunggulan strategis .Hal ini tentu sangat membantu proses produksi
atau keberlangsungan kegiatan usaha yang ada di Indonesia untuk bersaing
dipersaingan global yang dituntut keefisienan, keefekftivitas dan keputusan
ekonomi yang tepat seperti sekarang ini. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi
di dunia industri akan semakin penting. Apa yang ada sekarang telah menunjukkan
bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara
individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat
dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih
penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
Munculnya
media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat
pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu
pengetahuan. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan
siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah
metode-metode baru yang memudahkan para siswa mampu memahami materi-materi yang
sulit dimengerti, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat
lebih mudah dan menyenangkan.
Salah
satu teknologi yang sangat berperan yaitu Aplikasi komputer sebagai alat bantu
proses belajar memberikan beberapa keuntungan. Komputer memungkinkan mahasiswa
belajar sesuai dengan kemampuan dan kecepatannya dalam memahami pengetahuan dan
informasi yang ditayangkan. Penggunaan komputer dalam proses belajar membuat
mahasiswa dapat melakukan kontrol terhadap aktivitas belajarnya. Penggunaan
komputer dalam lembaga pendidikan jarak jauh memberikan keleluasaan terhadap
mahasiswa untuk menentukan kecepatan belajar dan memilih urutan kegiatan
belajar sesuai dengan kebutuhan. Kemampuan komputer untuk menayangkan kembali
informasi yang diperlukan oleh pemakainya, yang diistilahkan dengan
"kesabaran komputer", dapat membantu mahasiswa yang memiliki
kecepatan belajar lambat. Dengan kata lain, komputer dapat menciptakan iklim
belajar yang efektif bagi mahasiswa yang lambat (slow learner), tetapi juga
dapat memacu efektivitas belajar bagi mahasiswa yang lebih cepat (fast
learner). Disamping itu, komputer dapat diprogram agar mampu memberikan umpan
balik terhadap hasil belajar dan memberikan pengukuhan (reinforcement) terhadap
prestasi belajar mahasiswa. Dengan kemampuan komputer untuk merekam hasil
belajar pemakainya (record keeping), komputer dapat diprogram untuk memeriksa
dan memberikan skor hasil belajar secara otomatis. Komputer juga dapat
dirancang agar dapat memberikan preskripsi atau saran bagi mahasiswa untuk melakukan
kegiatan belajar tertentu.
Perkembangan
teknologi informasi yang telah dikembangkan oleh para ahli terlihat menunjang
berbagai aspek kehidupan masyarakat untuk menjadi lebih maju setidaknya
meminimalkan ketertinggalan terhadap negara-negara maju dan tahap demi tahap
memperbaiki bahkan menghilangkan jarak ketertinggalan kita atas bangsa lain
yang memulai start bersamaan tetapi berbeda pada perkembangannya. Akan tetapi
kemajuan itu pula juga membawa dampak negatif yang pada akhirnya membawa
kemunduran Indonesia seperti Kemerosotan
moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar
karena kurangnya binaan dan pemahaman tentang manfaat atau informasi yang
didapat, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja bahkan usia dewasa
dengan semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat,
seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan
sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial, serta
berbagai kemudahan yang dirasakan justru membuat penggunanya menjadi malas dan
menginginkan segalanya dengan cepat dan instant.. Kehadiran komputer pada
kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola interaksi
keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi
siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet relay chatting
(IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang asyik dengan kehidupannya
sendiri. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi
peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet
sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin
banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui
program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik mengobrol dengan
teman dan orang asing kapan saja. Ini akan membentuk pola individulis dan
system kerjasama yang minim.Hal-hal itulah yang membahayakan jika tak dirubah
secepatnya.
Inti
dari tumbuh kembangnya dan kemajuan suatu bangsa adalah sistem pembelajaran dan
kemajuan dalam bidang pendidikannya ,karena tidak terpungkiri bahwa dengan
sumber daya manusia yang berkualitas serta pembekalan ilmu pengetahuan yang
memadai itulah dapat memajukan negaranya dengan berbagai ide-ide kreatif dan
dengan teknologi informasi lah maka pengetahuan tentang dunia luar didapatkan,
informasi yang dibutuhkan dengan mudah didapatkan serta dengan teknologi
kemampuan yang belum bisa terekspose dapat diasah dan diketahui untuk
selanjutnya memberikan motivasi dan arahan bagi yang lain untuk bisa
memanfaatkan teknologi informasi tidak hanya untuk keinginan memenuhi hiburan
semata tetapi membawa manfaat atau nilai lebih dari penggunaan tersebut. Dengan
demikian maka sangat membantu para generasi muda yang merupakan cikal bakal
penerus Bangsa Indonesia untuk menjadi lebih baik dan berkembang.
Dengan
adanya sarana teknologi informasi, masyarakat Indonesia tidak perlu lagi
tertinggal dari negara-negara lain. Dengan teknologi informasi yang tersedia
kita dapat memperoleh informasi dengan cepat, baik informasi yang baru terjadi
atau sudah lama terjadi. Dan baik kejadian itu yang terjadi di Indonesia
ataupun di luar Indonesia secara cepat akurat dan terpercaya. yaitu dengan
memanfaatkan fasilitas internet. Tidak perlu lagi, berhubungan dengan orang
lain secara bertatapan muka. walaupun jarak yang berbeda. yaitu dengan
memanfaatkan fasilitas email, kita dapat dengan mudahnya mengirim berupa pesan,
photo atau video dll. dengan mudahnya dan kerahasian akan informasi tersebut
akan terjamin. Kemudian dengan memanfaatkan fasilitas video call/teleconfrence
jarak jauh kita juga dapat berkomunikasi dengan berbicara bahkan kita juga
dapat melihat muka mereka.Dengan kemudahan itu semua jelaslah bahwa teknologi informasi
sangat berperan penting dalam kemajuan bangsa Indonesia agar menjadi negara
yang tak diremehkan dan mampu menghasilkan generasi-generasi penerus yang
handal atau semakin banyaknya sumber daya manusia yang berkualitas untuk
semakin menumbuhkembangkan negara kita yang tercinta ini
DAMPAK POSITIF DAN
NEGATIF PERKEMBANGAN TEKNOLOGI (IPTEK)
Kemajuan
Ilmu dan Teknologi yang semula bertujuan untuk mempermudah pekerjaan manusia,
tetapi kenyataannya teknologi telah menimbulkan keresahan dan ketakutan baru bagi
kehidupan manusia. Ketakutan yang dirasakan oleh manusia akibat perkembangan
Teknologi ini disebabkan adanya kekhawatiran akan adanya penyalah gunaannya
oleh orang-orang yang tidak bertanggung ajwab.
Berbicara
tentang dampak dan perkembangan IPTEK, maka kita akan dihadapkan pada berbagai
bidang, bahkan hamper semua aspek dalam kehidupan di dunia ini yang dapat
dipengaruhi oleh adanya perkembangan IPTEK, seperti yang kita lihat sekarang
ini, semua orang dalam kehidupannya sehari-hari hampir tidak bias lepas dari
teknologi, seorang dosen kalau pergi kekampus tidak lupa membawa Laptop dan
LCD, setiap orang selalu berdampingan dengan HP (Hand Pone), saat jam istirahat
di rumah, selalu ditemani dengan tayangan televise, dan lain sebagainya,
kesemuanya itu hanya sebagian kecil dari
pengaruh perkembangan yang ditimbulkan oleh IPTEK.
Sebagai
contoh PSS saat ini mengidentifikasi bahwa penyalahgunaan senjata nuklir,
kimia, biologi dan radiologi serta WMO lain merupakan salah satu klaster
ancaman bersama bagi umat manusia. Padahal hal tersebut merupakanhasil
pemikiran manusia yang genius. Apalagi kalau perkembangan tersebut bersinergi
negative dengan bahaya terhadap keamanan lain, baik yang bersifat simetrik
seperti antara Negara maupun bahaya asimetrik seperti terorisme dan kejahatan transnasional
terorganisasi yang disponsori oleh “nonstate actors”. Hal tersebut tidak hanya
membahayakan NegaraSebagai Kesatuan (statecentric) tetapi juga membahayakan keamanan manusia (human security)
Dengan
adanya perkembangan IPTEK menusia
mendapatkan berbagai kemudahan dalam melaksanakan kegiatannya
sehari-hari. Bahkan saat sekarang ini hampir setiap orang itu tidak bias terpisah
dari adanya teknologi, setiap orang memanfaatkan alat kounikasi langsung
jarak jauh seperti penggunaan HP untuk
berhubungan dengan orang lain yang berjauhan. Orang kalau ingin bepergian
keluar negeri tidak lagi memerlukan waktu yang lama, karena mereka tinggal naik
pesawat dengan beberapa menit saya mereka sudah sampai di tempat tujuan, selain
itu berbagai kegiatan yang pada awalnya dilakukan dengan menggunakan banyak
tenaga manusia untuk mengerjakannya, kini dengan adanya perkembangan IPTEK
semua itu dapat teratasi dengan penggunaan tenaga mesin untuk melakukan
pekerjaan tersebut dengan waktu yang relative lebih cepat dari pada menggunakan
tenaga manusia secara manual.
Dengan
demikian dapat dipahami bahwa adanya perkembangan IPTEK manusia sangat banyak
terbantu untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan menyelesaikan berbagai
permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, tetapi disisi lain
manusia juga harus sadar dengan adanya berbagai macam ancaman yang dapat
ditimbulkan dengan adanya perkembangan IPTEK tersebut, yang akan dapat
membahayakan manusia itu sendiri.
Diantara
bidang yang dipengaruhi oleh perkembangan IPTEK adalah, bidang Pendidikan,
bidang Informasi dan Komunikasi, bidang ekonomi dan industry serta bidang
politik. Untuk lebih jelasnya mengenai
berbagai dampak perkembangan IPTEK tersebut,
Berikut
akan dijelaskan mengenai dampak yang ditimbulkan oleh IPTEK :
1.
Bidang Pendidikan
Menghadapi
abad ke-21, UNESCO melalui “The International Commission on Education for the
Twenty First Century” merekomendasikan Pendidikan yang berkelanjutan (seumur
hidup) yang dilaksanakan berdasarkan
empat pilar proses pembelajaran, yaitu :
1. Learning
to know (belajar untuk menguasai pengetahuan),
2. learning
to do (belajar untuk mengetahui keterampilan),
3. learning
to be (belajar untuk mengembangkan diri),
4. Learningto
live together (belajar untuk hidup bermasyarakat),
Untuk
dapat mewujudkan empat pilar pendidikan di era globalisasi informasi sekarang
ini, para guru sebagai agen pembelajaran perlu menguasai dan menerapkan
Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran.
Menurut Rosenberg (
2001 ), dengan berkembangnya penggunaan TIK ada lima pergeseran dalam proses
pembelajaran yaitu ;
1.
Dari pelatihan ke penampilan,
2.
Dari ruang kelas ke dimana dan kapan
saja,
3.
Dari kertas ke “on line” atau saluran,
4.
Dari fasilitas fisik ke fasilitas
jaringan kerja,
5.
Dari waktu siklus ke waktu nyata.
Komunikasi
sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi
seperti telepon, komputer, internet, e-mail, dan lain sebagainya. Inteeraksi
antar guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka dan juga
dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan
layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula siswa dapat
memperoleh informasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber media cyber
space atau ruang maya dengan menggunakan komputer atau internet.
Hal
yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa yang disebut “cyber teaching”
atau pengajaran Maya, yaitu proses pembelajaran yang dilakukan dengan
menggunakan internet. Istilah lain yang makin popular saat ini ialah e-learning
yaitu satu model pembelajaran dengan menggunakan media Teknologi Komunikasi dan
Informasi khususnya Internet. Menurut Rosenberg (2001), e-learning merupakan satu penggunaan Tekonologi Internet dalam
penyampaian pembelajaran dalam jangkauan luas yang berlandaskan tiga criteria,
yaitu ;
1. E-learning
merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan,
mendistribusi dan membagi materi ajar atau Informasi,
2. Pengiriman
sampai kepengguna terakhir melalui komputer
dengan menggunakan teknologi Internet yang standar,
3. Memfokuskan
pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran di balik paradigm
pembelajaran tradisional. Sejalan dengan perkembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi itu sendiri pengertian e-learning menjadi lebih luas yaitu
pembelajaran yang pelaksanaannya didukung oleh jasa teknologi seperti telepon,
audio, videotape, transmisi satellite atau komputer (Soekartawi Haryono dan
Librero, 2002)
Robin
Paul Ajjelo juga mngemukakan secara ilustratif bahwa di masa-masa mendatang isi
tas anak sekolah bukan lagi buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan tetapi berupa ;
1. Komputer
notebook dengan akses internet tanpa kabel, yang bermuatan materi-materi
belajar yang berupa bahan bacaan, materi untuk dilihat atau di dengar, dan
dilengkapi dengan kamera digital serta perekam suara,
2. Jam
tangan yang dilengkapi dengan data pribadi, uang elektronik, kode sekuriti
untuk masuk rumah, kalkulator dan sebagainya,
3. Videophone
bentuk saku dengan perangkat lunak, akses internet, prmainan, musik, dan TV,
(4). Alat-alat musik,
4. Alat
olahraga, dan
5. Bingkisan
untuk makan siang.
Hal
itu menunjukkan bahwa gejala kelengkapan anak sekolah dimasa itu nanti berupa perlengkapan
yang bernuansa Internet sebagai alat bantu belajar.
Sebagai
sebuah proses, teknologi pendidikan bersifat abstrak. Dalam hal ini teknologi
pendidikan bisa dipahami sebagai sesuatu proses yang kompleks, dan terpadu yang
melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan, dan organisasi untuk menganalisis
masalah, mencari jalan untuk mengatasi permasalahan, melaksanakan, menilai dan
mengelola pemecahan masalah tersebut yang mencakup semua aspek belajar manusia
(AECT, 1977), Sejalan dengan hal tersebut, maka lahirnya Teknologi Pendidikan
yang mencuat saat ini, meliputi pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan,
peningkatan mutu/kualitas, relevansi, dan efisiensi pendidikan. Permasalahan
serius yang masih dirasakan oleh pendidikan mulai dari pendidikan dasar hingga
pendidikan tinggi adalah masalah Kualitas tertentu saja, ini dapat dipecahkan
melalui pendekatan Teknologi Pendidikan.
Teknologi
pembelajaran terus mengalami perkembangan seiring dengan perkembangan zaman.
Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari kita sering jumpai adanya pemfaatan
dari perkembangan Teknologi dalam dunia pendidikan, seperti yang sering
dilakukan oleh guru atau dosen yaitu mengkombinasikan alat teknologi dalam
peroses pembelajaran.
Internet
merupakan salah satu alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya
interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet
memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-learning) menjadi
lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang maksimal.
Namun
demikian, dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak boleh lupa bahwa Teknologi
itu tidak hanya mendatangkan manfaat positif, melainkan juga akan dapat
mendatangkan dampak negativ, inilah yang harus tetap kita waspadai. Mengingat
saat sekarang ini sering kita jumpai dimana-mana banyak para pelajar dan
mahasiswa yang sering menggunakan fasilitas Teknologi tidak sesuai dengan yang
diharapkan, sehingga hal ini dapat mendatangkan dampak yang negatif.
Beberapa
dampak positif dan negatif dari perkembangan Teknologi terkait dengan dunia
Pendidikan yaitu ;
a. Dampak
Positif
1. Munculnya
Media Massa, khususnya Media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat
Pendidikan. Seperti jaringan Internet, Lab. Komputer Sekolah dan lain-lain.
Dampak
dari hal ini yaitu guru bukanlah satu-satunya sumber ilmu pengetahuan, sehingga
siswa dalam belajar tidak perlu terlalu terpaku terhadap Informasi yang
diajarkan oleh guru, tetapi juga bisa mengakses materi pelajaran langsung dari
Internet, olehnya itu guru disini bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga
sebagai pembimbing siswa untuk mengarahkan dan memantau jalannya pendidikan,
agar siswa tidak salah arah dalam menggunakan Media Informasi dan Komunikasi
dalam pembelajaran.
2. Munculnya
metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam
proses pembelajaran.
3. Dengan
kemajuan Teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu
memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan
Teknologi bisa dibuat abstrak, dan dapat dipahami secara mudah oleh siswa.
4.
Sistem pembelajaran tidak harus melalui
tatap muka
Selama
ini, proses pembelajaran yang kita kenal yaitu adanya pembelajaran yang
disampaikan hanya dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya kemajuan
teknologi, proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru,
tetapi bisa juga menggunakan jasa pos
Internet dan lain-lain.
5.
Adanya sistem pengolahan data hasil
penilaian yang menggunakan pemamfaatan Teknologi.
Dulu,
ketika orang melakukan sebuah penelitian, maka untuk melakukan analisis
terhadap data yang sudah diperoleh harus dianalisis dan dihitung secara manual.
Namun setelah adanya perkembangan IPTEK, semua tugasnya yang dulunya dikerjakan
dengan manual dan membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi sesuatu yang mudah
untuk dikerjakan, yaitu dengan menggunakan media teknologi, seperti Komputer,
yang dapat mengolah data dengan memamfaatkan berbagai program yang telah di
installkan.
6.
Pemenuhan kebutuhan akan fasilitas pendidikan dapat
dipenuhi dengan cepat
Dalam bidang pendidikan tentu
banyak hal dan bahan yang harus dipersiapkan, salah satu contoh, yaitu ;
Penggandaan
soal Ujian dengan adanya mesin foto copy untuk memenuhi kebutuhan akan jumlah
soal yang banyak tentu membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakannya kalau
dilakukan secara manual. Tapi dengan perkembangan teknologi semuanya itu dapat
dilakukan hanya dalam waktu yang singkat.
Khususnya
dalam kegiatan pembelajaran, ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari
perkembangan IPTEK, yaitu :
1. Pembelajaran menjadi lebih efektif,
simulatif dan menarik
2. Dapat menjelaskan sesuatu yang sulit /
Kompleks
3. Mempercepat proses yang lama
4. Menghadirkan peristiwa yang jarang terjadi
5. Menunjukkan peristiwa yang berbahaya atau
diluar jangkauan
b.
Dampak Negatif
Disamping dampak positif yang
ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK, juga akan muncul dampak negatif yang akan
ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam proses pendidikan, antara lain ;
1.
Siswa menjadi malas belajar
Dengan
adanya peralatan yang seharusnya dapat memudahkan siswa dalam belajar, seperti
Laptop dengan jaringan internet, ini malah sering membuat siswa menjadi malas
belajar, terkadang banyak diantara mereka yang menghabiskan waktunya untuk
internetan yang hanya mendatangkan kesenangan semata, seperti ; Facebook, Chating, Frienster dan lain-lain,
yang semuanya itu tentu akan berpengaruh erhadap minat belajar siswa.
2.
Terjadinya pelanggaran Asusila.
Sering
kita dengar di berita-berita, dimana terjadi pelaku pelanggaran asusila
dilakukan oleh seorang pelajar terhadap pelajar lainnya, seperti terjadinya
tawuran antar pelajar, terjadi priseks, pemerkosaan siswi dan lain-lain.
3.
Munculnya media massa, khususnya media
elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pengetahuan yang disalah gunakan oleh
pelajar.
Dengan
munculnya media massa yang dihasilkan oleh perkembangan IPTEK, ini dapat
menimbulkan adanya berbagai prilaku yang menyimpang yang dapat terjadi, seperti
adanya siswa yang sering menghabiskan waktunya untuk bermain Games, main PS,
main Facebook, chating, sehingga waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar
malah digunakan untuk bermain, sehingga belajar menjadi habis dengan sia-sia.
Akhirnya semuanya itu akan dapat berpengaruh negative terhadap hasil belajar
siswa dan bahkan terjadi kemerosotan moral dari para siswa sampai ke Mahasiswa.
4.
Munculnya metode-metode pembelajaran
yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran, sehingga
membuat siswa menjadi malas.
Dengan
adanya fasilitas yang dapat digunakan dengan mudah dalam proses pembelajaran,
ini terkadang sering membuat siswa dan mahasiswa menjadi malas dan merasa lebih
dimanjakan, misalnya ketika siswa diberi tugas untuk membuat makalah, maka
mereka merasa tidak perlu pusing-pusing, karena cukup mencari bahan lewat
Internet dan mengkopy paste karya orang lain, sehingga siswa menjadi malas
berusaha dan belajar.
5.
Kerahasiaan alat tes untuk pendidikan
semakin terancam
Selama
ini sering kita melihat dan mendengar di siaran TV, tentang adanya kebocoran
soal ujian, ini merupakan salah satu akibat dari penyalahgunaan teknologi,
karena dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, maka dengan
mudah dapat mengakses informasi dari satu daerah ke daerah lain, inilah yang
dilakukan oleh oknum untuk melakukan penyelewengan terkait dengan kebocoran
soal ujian, sehingga kejadian ini sering
meresahkan pemerintah dan masyarakat.
6.
Penyalahgunaan pengetahuan bagi
orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
Pada
awalnya pendidikan itu ditujukan untuk mendapatkan perubahan yang bersifat
positif, namun pada akhirnya sering kali tujuan itu diselewengkan dengan
berbagai alasan.
Contohnya ;
seorang Heker dengan kemampuannya melakukan penerobosan system sebuah kantor
atau perusahaan, mereka dapat melakukan perampokan dengan tidak perlu merampok
langsung ke Bank atau kekantor-kantor, cukup dengan melakukan pembobolan system keuangan atau informasi penting, maka
mereka akan dapat keuntungan, dan sulit untuk dilacak pelakunya
7.
Adanya penyalahgunaan system pengolah
data yang menggunakan Teknologi.
Dengan
adanya pengolahan data dengan system Teknologi, sering akli kita temukan adanya
terjadi kecurangan dalam melakukan analisis data hasil penelitian yang
dilakukan oleh siswa dan bahkan mahasiswa, ini mereka lakukan untuk mempermudah
kepentingan pribadi, dengan mengabaikan hasil penelitian yang dilakukan.
Pengertian
Internet
Internet
merupakan kepanjangan dari Interconnected Networking. Istilah INTERNET
berasal dari bahasa Latin inter, yang berarti “antara”. Internet adalah sebuah
dunia maya jaringan komputer (interkoneksi) yang terbentuk dari miliaran
komputer di dunia. Internet merupakan hubungan antar berbagai jenis komputer
dan jaringan di dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya di mana
hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi (telepon dan satelit)
yang menggunakan protokol standar dalam berkomunikasi. Internet memungkinkan
kita untuk menghilangkan hambatan jarak dan waktu dalam mendapatkan informasi.
Internet merupakan sebuah jaringan komunikasi dan informasi global.
Sejalan
dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang
dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan
komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat
jenis komputer itu sendiri.
Pada
tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh
dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap
hari. Saat ini jumlah situs web mencapai
jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber
informasi baik yang positif ataupun negatif.
Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan.
Quarterman
dan Mitchell membagi kegunaan internet dalam empat kategori, yaitu:
Internet
sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak
digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna
lainnya dari seluruh dunia.
Media
pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftpdan www (world wide
web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat
saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
Media
untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan
www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
Fungsi
komunitas, internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna
internet dari seluruh dunia. Dalam
komunitas ini pengguna internet dapat berkomunikasi, mencari informasi,
berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya. Karena sifat internet yang mirip dengan dunia
kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual
world (dunia maya).
Oleh
karena itu, pastilah kita ingin
mengetahui fungsi internet serta fasilitas apa, di mana, bagaimana, mengapa,
kepada dan dari siapa mahasiswa tersebut menggunakan internet untuk
berkomunikasi.
Pada
umumnya, para pengguna internet menggunakan internet yang tersedia di
warung-warung internet atau yang lebih dikenal dengan istilah ‘warnet’. Hal ini karena biayanya lebih murah
dibandingkan dengan menggunakan internet pribadi.
Perlu
diketahui bahwa mahasiswa belum bekerja, dan masih bergantung dari dana yang
diberikan oleh orang tua mereka. Keadaan
ini merupakan salah satu penyebab dimana mereka akan menggunakan komputer yang
terhubung dengan internet. Pada umumnya, biaya menggunakan internet adalah sebesar
tiga ribulima ratus rupiah per jam.
Tentu saja, biaya ini relatif mahal karena mahasiswa yang masih banyak
tergantung dari dana yang diberikan orang tua perhari atau per mingu atau per
bulan. Maka, komunikasi para mahasiswa
lewat internet menjadi terbatas oleh biaya.
Situs Web
World
Wide Web yang sering disingkat www merupakan fasilitas internet yang paling banyak
digunakan saat ini di samping email.
Situs web adalah informasi yang dapat diakses oleh seluruh pengguna
internet dari seluruh dunia dengan menggunakan program yang disebut Web Browser
misalnya Netscape Navigatordan Microsoft Internet Explorer. Informasi yang ditempatkan dalam situs web
itu dapat berupa tulisan, gambar, animasi, suara, dan video klip.
Sebagai
sarana komunikasi , Sistus web tersebut berguna untuk mencari data, berita,
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan baru, dan lain lain. Misalnya, melalui pengamatan banyak mahasiswa
mengunjungi web situs seperti friendster, detik, satuwanita, yahoo, CNN, Kompas
dan sebagainya. Selain itu, mahasiswa bisa mempunyai situs web sendiri untuk
menyebarluaskan ide-ide dan pendapat mereka sendiri kepada seluruh dunia.
Walaupun
ada banyak manfaat situs web, juga ada banyak masalah. Masalah yang paling besar adalah bahwa
informasi yang disebarkan di internet tidak selalu benar. Hal ini terjadi karena situs web tidak harus
memberikan informasi yang benar dan akurat, dan tidak ada tanggung jawab atas
kebenaran informasi yang disebarluaskan.
Masalah yang kedua adalah pornografi yang merupakan dampak negatif. Namun, pornografi itu tidak harus dicari
dengan sengaja, bisa saja mendapatkan pornografi dengan pencarian data dan file
musik mp3. Dari pengamatan yang
mendalam, tiga puluh tiga persen dengan sengaja mencari pornografi di www, dan
bukan hanya laki-laki tetapi juga perempuan.
Walaupun demikian, kebanyakan adalah mahasiswa yang dengan sengaja mencari
pornografi. Sedangkan, yang tidak dengan
sengaja mendapatkan pornografi sebanyak lima puluh sembilan persen.
Sering
kali, orang ingin mengetahui dari mana asalnya pornografi itu. Biasanya, pornografi yang dicari mahasiswa
adalah pornografi Barat, yaitu pornografi yang memuat tentang orang Amerika
Serikat, Belanda, Perancis atau negara Barat lain. Namun, semakin lama semakin banyak pornografi
<ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN> sudah tersedia
melalui internet, dan kadang-kadang pornografi itu melibatkan mahasiswa
<ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>. Baru-baru ini, di internet, ada artikel
tentang dua mahasiswa Bandung yang merekam adegan intim dengan kamera video. Tidak disangka, hasil rekaman ini beredar bak
VCD porno komersial. Belakangan, file
image dan klip yang heboh ini mulai bergentayangan di internet.
Jadi,
sisi negatif dari www adalah pornografi yang dengan mudah dilihat dan hal ini
memberikan dampak yang buruk bagi generasi muda
<ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>.
Email
Tujuan
mahasiswa dalam menggunakan fasilitas internet bermacam-macam. Banyak mahasiswa menggunakan internet untuk
penelitian, atau mencari berita asing, tetapi yang paling populer adalah email. Email itu adalah surat menyurat secara
elektronik di mana pesan yang dikirimkan akan sampai dalam waktu singkat. Pesan email tidak hanya berupa tulisan tetapi
dapat disertai dengan file gambar, suara, animasi, dan lain lain. Selain itu, email dapat dikirimkan kepada
ratusan orang hanya dalam satu kali pengiriman.
Makanya, email ini menjadi penting untuk komunikasi dalam zaman modern
ini, dan terutama bagi para mahasiswa.
Dalam
pengamatan rata-rata mahasiswa yang pernah menggunakan internet mempunyai
alamat email sendiri. Alamat email mahasiswa
itu semuanya bebas biaya seperti yahoomail atau hotmail yang terkenal. Mereka lebih menyukaiyahoomail atau hotmail
karena iklan-iklan situs web itu berhasil mempengaruhi mereka dan provider
email itu sangat terkenal tidak hanya di <ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>,
tetapi juga di seluruh dunia.
Tentu
saja, email yang diterima tetapi tidak diharapkan bukan hanya SPAM. Virus
komputer juga sering diterima lewat email, dan topiknya juga tidak jelas. Sayangnya, belum ada cara untuk menghentikan
SPAM dan virus komputer tersebut. Banyak
perusahaan email gratis mempunyai ‘SPAM filter’ yang menghentikan penerimaan
SPAM tetapi filter ini biasanya tidak efektif.
Mungkin di masa depan seseorang akan membuat fiter yang efektif tetapi
saat ini SPAM dan virus tetap menjadi masalah besar. Namun demikian, manfaat email masih melebihi
dampak negatifnya. Bagi mahasiswa TSM,
email masih merupakan sarana komunikasi yang tercepat dan tercanggih untuk
berkomunikasi dengan teman dan keluarga.
Email sudah menjadi pengganti yang baik dari surat biasa (atau dalam
‘bahasa internet’, snail mail) karena email tersebut diterima pada saat dan
waktu yang sama dan tidak bisa dibaca oleh orang lain.
Chatting
Internet
Relay Chat atau IRC atau sering disebut dengan chat atau chattingadalah forum
diskusi online para pengguna internet dengan menggunakan tulisan sebagai alat
untuk berdiskusi. IRC ini menyediakan
suatu cara untuk berkomunikasi secara langsung dengan orang-orang di seluruh
dunia, dan tentu saja, antara mahasiswa.
IRC terdiri dari bermacam-macam jaringan server IRC (mesin-mesin untuk
menghubungkan pemakai dengan IRC). Para
pengguna memiliki suatu program (yang disebut ‘client’) untuk menghubungkan
mereka dengan suatu server dari salah satu jaringan IRC tersebut. Server-server ini yang akan mengirimkan
informasi dari satu server dan ke server yang lain dalam jaringan yang
sama. Saat ini terdapat ribuan grup
chatting dalam berbagai bahasa dan topik.
Dari
pengamatan hampir seluruhnya mahasiswa yang sering menggunakan internet juga
pernah chatting. Program yang sering
digunakan untuk chatting ini adalah mIRC atau Yahoo Messenger.
Didalam
chatting ini tidak jarang dari mereka melanjutkan hubungannya dari sekedar
ngobrol di internet menjadi sebuah pertemuan langsung atau disebutkopdar (Kopi
Darat). Bahkan ada juga yang akhirnya menjalin hubungan kekasih setelah mereka
sering mengobrol di internet dan kemudian saling bertemu.
Tiga
atau Lima tahun yang lalu, penggunaan telepon genggam sudah semakin popular di
Indonesia, terutama di antara generasi mudah pada umumnya, dan mahasiswa TSM
pada khususnya. Dengan menggunakan
fasilitas Short Message Service (SMS), bahasa yang digunakan berkembang
sebagaimana layaknya ‘bahasa internet’.
Kata-kata yang digunakan dalam ber-SMS sering kali disingkat, dan
ejaannya tidak baik dan benar pada saat mengirim pesan kepada teman. Memang,
mahasiswa yang sering chatting melalui internet juga mempunyai telepon genggam
dan menggunakan ‘bahasa internet’ untuk SMSnya.
Jadi, ‘bahasa internet’ juga biasa digunakan untuk ber-SMS. Menurut pendapat saya, penggunaan ‘bahasa
internet’ atau ‘bahasa chatting’ itu semakin meluas di masyarakat. Mungkin di masa depan, kita akan
mengembangkan bahasa yang baru dengan tata bahasa dan istilah-istilah baru.
Dampak
Positif Dan Negatif Dari Internet
1. Meluasnya
akses terhadap fasilitas komunikasi massa dan alat informasi termasuk internet
dalam beberapa tahun terakhir ini telah menciptakan transformasi yang besar
dalam interaksi sesama manusia. Dunia internet semakin berarti bagi anak-anak.
Internet memungkinkan anak mengambil dan mengolah ilmu pengetahuan ataupun
informasi dari situs-situs yang dikunjunginya tanpa adanya batasan jarak dan
waktu. Di samping itu masih ada manfaat lain yang didapat dari internet,
diantaranya:
2. Surat
menyurat (e-mail), fasilitas ini sudah sering kali kita dengar karena dengan
fasilitas ini tidak hanya untuk saling mengirim pesan yang pnjang tapi juga
dapat digunakan untuk mengirim tugas dalam proses belajar,
3. Berbincang
(chatting), fasilitas ini memungkinkan seseorang untuk saling berkomunikasi
satu sama lainnya, dan bisa menambah teman dari berbagai belahan dunia,
4. Mengambil/mengirim
informasi (download/upload), berbagai informasi mengenai apapun dapt diperoleh
melalui internet, selain itu kita pun dapat turut andil dengan mengirimkan
(upload) informasi-informasi penting yang kita ketahui,
5. Menggunakan
teknologi “teleconference” (konferensi interaktif secara on line dari jarak
jauh), karena dapat menghemat waktu, tenaga pengajar, kapasitas ruang belajar
serta tidak mengenal letak geografis,
6. Mendapatkan
hiburan, tidak hanya bagi orang dewasa, namun siswa sekolah dasarpun telah
mengenal dan memanfaatkannya meski seringkali hanya untuk mendapatkan
kesenangan,
7. Internet
juga dapat dimanfaatkan untuk memupuk semangat belajar secara mandiri pada
anak, misalnya dengan memanfaatkan software yang menarik untuk menggugah minat
anak belajar. Isi atau materi pelajaran yang menarik diharapkan dapat
menciptakan suasana belajar yang penuh dengan kegembiraan. Sekaligus
menghindarkan anak dari rasa tertekan saat belajar karena menganggap pelajaran
sulit dan menakutkan, dan sebagainya
Sudah
saatnya, pemanfaatan internet dalam proses pembelajaran dilaksanakan dan
didukung segenap pemangku kepentingan pendidikan. Pemerintah juga harus
memberikan perhatian lebih agar para
pengajar sadar betapa banyaknya kemudahan pembelajaran yang bisa diperoleh
lewat pemanfaatan internet. Orangtua juga harus paham, internet bukan hanya
membawa dampak negatif bagi anak. Di sisi seberang sana, potensi besar internet
menunggu untuk dikenalkan dan dimanfaatkan. Agar proses pembelajaran, tidak
hanya yang bersifat formal, bagi anak dapat lebih kreatif.
Tidak
diragukan lagi, transformasi informasi ini memiliki banyak manfaat positif,
namun sayangnya internet juga membawa berbagai dampak negatif:
1. Pornografi,
anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi memang tidak
salah. Dengan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun
merajarela. Untuk mengatasi hal ini, para produsen “browser” melengkapi program
mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home page yang dapat diakses.
2. Violence
and Gore ataukekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi
bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs
menggunakan segala macam cara agar dapat menjual situs mereka. Salah satunya
dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
3. Penipuan,
hal ini memang merajarela di bidang apapun, internet pun tak luput dari
serangan penipu. Cara terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini.
4. Carding
merupakan aktivitas pembelian barang di Internet menggunakan kartu kredit
bajakan. Cara belanja menggunakan kartu kredit adalah cara yang paling banyak
digunakan dalam dunia Internet karena bersifat real-time (langsung). Para
pelakunya paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini.
5. Perjudian,
dengan jaringan yang tersedia para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus
untuk memenuhi kebutuhannya.
Selain
itu pun, ada beberapa dampak negatif lainnya yang dilihat secara konseptual
yakni:
1.
Information
Anxiety
Terlalu
banyak informasi sehingga tidak bisa memilih mana informasi yang benar / salah,
penting / tidak, karena semakin banyaknya informasi yang ada sekarang, tidak
semua informasi yang diberikan benar adanya. khususnya yang menggunakan media
internet.
2.
Dehumanization
Hilangnya
/ turunnya penghargaan atas nilai individu, yang digantikan dengan angka
identitas.
3.
Health
Issues
Stress
yang ditimbulkan oleh penggunaan peralatan dan aplikasi berbasis TIK,
ketergantungan akan teknologi informasi dan komunikasi, pengaruh radiasi
gelombang elektromagnetis, pengaruh radiasi layar monitor, masalah persendian
akibat kelelahan akibat kesalahan penggunaan keyboard dan mouse, masalah
ergonomis, dsb.
4.
Lost
Of Privacy
Identitas
digital membuat keberadaan kita selalu terdeteksi. Selain itu pemantauan kamera
CCTV (Closed-circuit Television) secara terus menerus yang berada / terpasang
di beberapa tempat tertentu akan mengganggu privasi dalam kesaharian kita.
5.
Cookies
Makin
banyak informasi yang ditampilkan diinternet yang tanpa kita sadari membuka
peluang penyalahgunaan oleh pihak – pihak tidak berwenang , contoh : account
yang kita miliki di situs jejaring social seperti facebook, friendster,
twitter, dll .
6.
Digital
Gap
Makin nyata adanya kesenjangan antara kelompok yang
menguasai TIK dengan kelompok yang tidak menguasai TIK, baik dalam keseharian
maupun di dalam pekerjaan.
7.
Possible
Massive Unemployment
Implementasi
TIK secara besar – besaran, waktu – waktu dapat membawa dampak peningkatan
jumlah pengurangan tenaga kerja, baik melalui PHK ataupun menyempitnya peluang
tenaga kerja bagi karyawan yang tidak menguasai TIK.
8.
Impact
Of Globalization On Culture
Makin
menghilangnya / menipisnya nilai – nilai budaya lokal akibat pengaruh
globalisasi. Karena semakin cepat dan mudahnya penyebaran informasi dari dunia
luar melalui internet.
Dampak
Positif Kemajuan Teknologi Bagi
Pendidikan
Kemajuan
teknologi khususnya di bidang pendidikan, sekarang sudah semakin maju saja berawal
dari media percetakan seperti buku yang dicetak, hingga meningkat menjadi media
telekomunikasi seperti suara yang direkam pada kaset, CD, maupun gambar yang
rekam di video dan di TV.
Perkembangan
teknologi informasi saat ini, Internet, mengarahkan sejarah teknologi
pendidikan pada alur yang baru. Internet adalah jaringan komputer yang
terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini
meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan
memanfaatkan jaringan kabel ataupun nirkabel. Layanan online dalam pendidikan
pada dasarnya adalah memberikan pelayanan pendidikan bagi pengguna (mahasiswa)
dengan menggunakan internet sebagai media. Layanan online ini biasanya
digunakan pada saat : pendaftaran, test masuk, pembayaran, perkuliahan,
penugasan kasus, pembahasan kasus, ujian, penilaian, diskusi, pengumuman, dll.
Pendidikan jarak jauh dapat memanfaatkan teknologi internet secara maksimal,
dapat memberikan efektifitas dalam hal waktu, tempat dan bahkan meningkatkan
kualitas pendidikan.
Dengan
media internet sangat dimungkinkan untuk melakukan interaksi antara dosen dan
siswa baik dalam bentuk real time (waktu nyata) atau tidak. Dalam bentuk real
time dapat dilakukan misalnya dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan
real audio atau real video, dan online meeting. Yang tidak real time bisa
dilakukan dengan mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board.
Dengan cara diatas interaksi dosen dan mahasiswa di kelas mungkin akan
tergantikan walaupun tidak sepenuhnya. Bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan
cara pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan ke dalam web, seperti
materi dosen dibuat dalam bentuk presentasi di web dan dapat di download oleh
siswa.
Berikut adalah beberapa dampak
positif dari kemajuan teknologi di bidang pendidikan yaitu :
1. Sebagai
media informasi, karena dengan menggunakan internet lebih memudahkan kita dalam
memperoleh informasi dari seluruh dunia
2. Sebagai
media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana
setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari
seluruh dunia.
3. Media
pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide
web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat
saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
4. Kemudahan
bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi
menuju ke tempat penawaran/penjualan.
Dibalik
dampak positifnya yang sangat menguntungkan ternyata, kemajuan teknologi
memiliki dampak negatif yang sangat merugikan. Mengapa demikian ?, Salah satu
faktornya adalah ulah dari manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab yang
menyalahgunakan fungsi dari kemajuan teknologi tersebut. Mereka tidak berfikir
apa dampak yang akan terjadi pada generasi penerus bangsa kita selanjutnya.
Berikut
merupakan dampak negatif dari kemajuan teknologi yang disalahgunakan :
Kesimpulan
dari dampak negatif diatas adalah :
1. Mengurangi
sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet
daripada bertemu secara langsung (face to face).
2. Dari
sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam
berinteraksi.
3. Kejahatan
seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut
berkembang).
4. Bisa
membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat
menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.
Dampak
Positif Teknologi Dalam Kehidupan Mahasiswa
Semakin
berkembangnya teknologi, semakin meningkatnya kebutuhan manusia terutama
mahasiswa yang membutuhkannya untuk mencari bahan-bahan atau tugas dan juga
yang lainnya. Di setiap universitas biasanya akan ada area dimana area tersebut
dapat mengakses internet secara gratis melalui jalur wireless atau wi-fi,
biasanya area tersebut dinamakan ”Hotspot Area“.
Hotspot
sangatlah membantu para mahasiswa untuk mencari bahan-bahan atau tugas kuliah
dengan mudah,apalagi di era sekarang banyak warkop2 yang telah menyediakan
fasilitas Hotspot/wi-fi secara gratis sehingga kita lebih mudah untuk
mengaksesnya,tidak hanya itu hotspot pun berguna untuk tempat menghilangkan
rasa kejenuhan pada saat mahasiswa tidak lagi ada jam kuliah, contohnya dengan
download suatu file (bisa itu lagu, video, gambar, game, software dan
lain-lain) atau sekedar membuka facebook, untuk chatting atau jejaring sosial
yang lainnya. Kita pun bisa mengembangkan bakat kita melalui komputer/notebook
dan disalurkan dengan membuatnya menjadi stiker, baju, membuat desain web dan
lain sebagainya. Jika dilihat dari segi positif atau negatif, keduanya
tergantung dari manusia itu sendiri dan kedewasaan mereka berpikir mana yang
benar dan mana yang salah. Disitulah letak dimana pengaruh atau dampak
teknologi terhadap kehidupan sosial di kampus yang sangatlah besar.
Dampak
Penggunaan Teknologi dalam Kehidupan Kampus Penggunaan teknologi dalam
kehidupan kampus tidak terlepas dari kaitannya dengan era globalisasi,
tugas-tugas yang diberikan oleh kampus tersebut, dengan berbagai bentuk
pemahaman makna yang beragam. Namun, dari berbagai makna yang terangkum dalam
pengertian globalisasi ini, setidaknya ada satu point yang dipahami oleh setiap
orang. Point tersebut adalah sebuah pandangan bahwa semua manusia di dalam
dunia ini saling terkait satu sama lain dan tidak dapat dipisahkan satu sama
lain, walaupun ada rentang jarak yang secara fisik membentang. Teknologi
Informasi (TI) yang kini berkembang amat pesat, tak bisa dipungkiri memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap proses globalisasi ini. Mulai dari wahana
TI yang paling sederhana berupa perangkat radio dan televisi, hingga internet
dan telepon gengam dengan protokol aplikasi tanpa kabel (WAP), informasi
mengalir dengan sangat cepat dan menyeruak ruang kesadaran banyak orang di
berbagai bidang. Dampak Positif Penerapan Teknologi dalam Bidang Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan.
Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa
perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan
Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja.
Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu
aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan. Penerapan
Teknoligi dalam Bidang Bisnis TI telah mengubah wajah ekonomi konvensional yang
lambat dan mengandalkan interaksi sumber daya fisik secara lokal menjadi
ekonomi digital yang serba cepat dan mengandalkan interaksi sumber daya
informasi secara global.
Dampak Positif
Dalam bidang informasi dan
komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Dari kemajuan dapat kita
rasakan dampak positifnya antara lain:
1. Kita
akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di
bumi bagian manapun melalui internet
2. Kita
dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan
melalui handphone
3. Kita
mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah.
4. Dan
lain-lain
Disamping keuntungan-keuntungan
yang kita peroleh ternyata kemajuan kemajuan teknologi tersebut dimanfaatkan
juga untuk hal-hal yang negatif, antara lain:
1. Pemanfaatan
jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
2. Penggunaan
informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa
disalah gunakan fihak tertentu untuk tujuan tertentu
3. Kerahasiaan
alat tes semakin terancam Melalui internet kita dapat memperoleh informasi
tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara
langsung dari internet.
4. Kecemasan
teknologi Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer.
Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting
dalam komputer inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi.
5. Rusaknya
modem internet karena disambar petir.
Teknologi
mempunyai peran yang sangat penting dalam bidang pendidikan antara lain:
1. Munculnya
media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat
pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu
pengetahuan.
2. Munculnya
metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam
proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru
yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi
tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak.
3. Sistem
pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
4. Dengan
kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan
guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
Disamping
itu juga muncul dampak negatif dalam proses
pendidikan antara lain:
1. Kerahasiaan
alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven,
Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk.. Implikasi dari
permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan
pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui
internet tersebut.
2. Penyalahgunaan
pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita
tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang
berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu
komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan
lain-lain.